Perjamuan Kudus
1.
Perjamuan
kudus dilakukan dalam ibadah jemaat di tem-pat kebaktian hari Minggu atau di
tempat lain yang dite-tapkan oleh Majelis Jemaat dengan menggunakan formu-lir
Perjamuan Kudus Gereja Toraja.
2.
Perjamuan
kudus diikuti oleh anggota sidi yang tidak sedang menjalani disiplin gerejawi.
3.
Perjamuan
kudus dilaksanakan sekurang‑kurangnya 4 (empat) kali setahun.
4.
Sebelum
pelayanan Perjamuan Kudus dilaksanakan, Ma-jelis Jemaat:
a.
Mengumumkan
dan mendoakannya dalam kebaktian dua hari Minggu berturut-turut.
b.
Mengadakan
perkunjungan kepada anggota jemaat untuk menjelaskan maksud dan pentingnya
perjamuan kudus.
c.
Mengadakan
khotbah persiapan dan pembacaan se-bagian formulir Perjamuan Kudus dalam
kebaktian hari Minggu.
5.
Perjamuan
Kudus menggunakan alat minum cawan atau seloki.
6.
Anggota
sidi yang tidak dapat mengikuti Perjamuan Kudus dalam ibadah jemaat di tempat
kebaktian hari Minggu karena alasan kesehatan dapat meminta pelaya-nan kepada
Majelis Jemaat. Pelayanan ini merupakan pelayanan yang tak terpisahkan dari
pelayanan Perjamu-an Kudus yang dilaksanakan dalam ibadah jemaat di tempat
kebaktian hari Minggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar